Minggu, 04 Februari 2024

Pakaian Adat Yogyakarta

 SURJAN


                                    
                                          https://images.app.goo.gl/MHfzjmT5Bgxkpakw8

Surjan adalah salah satu Pakaian Tradisional Jawa Tengah dan Yogyakarta. Pakaian ini biasanya digunakan oleh laki-laki dan perempuan, biasanya pakaian ini gunakan untuk upacara adat yang dimana biasanya laki-laki menngunakan surjan beserta kain jarik dan blangkon, pakaian ini biasanya gunakan oleh raja-raja Mataram yang masih gunakan sampai saat ini dengan menggunakan pakaian adat ini diharapkan mengingat kembali sang pencipta.

Surjan bukan hanya pakain tradisioanl tetapi memiliki arti baju Takwa, pakaian religius bagi yang menggunakan supaya ingat akan Allah SWT dan bisa mengetahui makna filosofis dalam tutur kata dan setiap perbuatannya. Surjan memiliki dua jenis yaitu Surjan Lurik dan Surjan Ontrokusuma, Surjan Lurik disebut Surjan Lurik karena memiliki motif lurik-lurik di pakaiannya.

Sedangkan Surjan Ontrokusuma disebut Surjan Ontrokusuma karena memiliki motif bunga yang diartikan kusuma biasanya pakaian ini digunakan oleh para bangsawan, Surjan Ontrokusuma ini dibuat menggukian kain bermotif bunga sebagai hiasan di pakaian. Orang yang pertama kali membuat pakaian ini adalah Sunan Kalijaga sebagai pakaian Takwa. 

Dalam motif lurik memiliki makna yaitu Kesederhanaan, ukuran garis-garis di pakaian melambangkan jabatan penggunanya. Surjan ini merupakan busana adat Jawa yang disebut Kejawen penuh dengan Piwulang Sinandhi, Kejawen merupakan suatu ajaran tersirat yang terkait dalam filosofi.

Surjan merupakan pakaian yang melambangkan batas atau pemisah antara kebaikan dan keburukan. Baju tersebut memiliki 6 kancing yang mengartikan Rukun Iman di dalam agama Islam.



Senin, 22 Januari 2024

Payas Agung pakaian tradisional bali

 Payas Agung

Payas agung adalah pakaian tradisional masyarakat Bali. Payas agung ini biasanya dipakai ketika upacara pernikahan atau potong gigi. Baju adat Bali yang lengkap dan terlihat mewah yaitu Payas Agung. Dahulunya, pakaian ini digunakan untuk kalangan brahmana, ksatriya, dan waisya












Baju ini sekarang digunakan oleh pengantin dalam upacara pernikahan. Payas Agung menggambarkan keindahan, warnanya juga cerah sehingga mencirikan kebahagiaan dan kegembiraan. Tiap daerah memiliki ciri khas,c nya Payas Agung adat Medeeng Singaraja (Buleleng) yang berbeda dengan Payas Agung adat Asak Karangasem.












Pengantin wanita mengenakan tapih atau sinjang prada selain warna kuning dan putih, kamen prada, sabuk prada, sabuk toros, dan selendang prada warna kuning. Sedangkan, pengantin pria mengenakan aksesoris berupa gelung agung dan mengenakan rumbing di telinga, memakai badong, gelang nagasatru dan gelang kana, serta cincin bermata merah. Baju yang dipakai adalah kain kancut prada, kampuh prada, dan umpal prada.




Pakaian Adat Yogyakarta

 SURJAN                                                                                 https://images.app.goo.gl/MHfzjmT5Bgxkpakw8 Surjan a...